

Ketika membeli makanan kemasan, sering kali kita langsung tertarik pada rasa, harga, atau tampilan produknya. Tapi, ada satu bagian penting yang sering terabaikan, yaitu label makanan.
Label ini bukan cuma tulisan kecil di belakang kemasan, tapi merupakan sumber informasi utama yang membantu kita memahami apa yang akan kita konsumsi. Di label itu, ada segala informasi penting, mulai dari komposisi, nilai gizi, hingga tanggal kadaluarsa.
Makanya, memahami label makanan adalah langkah awal untuk membuat keputusan konsumsi yang lebih bijak.
Baca Juga:
Jasa Cetak Label Makanan Profesional
Agar tidak keliru, yuk kita bahas lebih dalam tentang apa itu label makanan, fungsi-fungsinya, dan cara membacanya dengan benar.
Apa Itu Label Makanan?
Label makanan adalah keterangan yang tertulis, tercetak, atau grafis pada kemasan produk pangan. Label ini memberikan informasi resmi dari produsen tentang isi, karakteristik, dan keamanan produk makanan tersebut.
Di Indonesia, pencantuman label makanan diatur oleh peraturan pemerintah dan diawasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Tujuan adanya label makanan adalah agar konsumen mendapatkan informasi yang jelas, jujur, dan tidak menyesatkan.
Baca Juga:
Tips Membuat Label Makanan Lebih Menarik
Dengan label yang tepat, konsumen bisa tahu apakah suatu produk sesuai dengan kebutuhan, kondisi kesehatan, atau preferensi tertentu, seperti rendah gula, bebas gluten, atau halal.
Fungsi Utama Label Makanan
Label makanan punya beberapa fungsi penting yang saling berkaitan dan sangat penting untuk melindungi konsumen.
Fungsi utama label makanan adalah memberikan informasi lengkap tentang produk, mulai dari nama, komposisi, hingga nama produsen. Dengan informasi ini, konsumen bisa mengenali produk secara menyeluruh sebelum memutuskan untuk membeli.
Lewat label makanan, konsumen bisa lihat tanggal kadaluarsa dan petunjuk penyimpanan. Informasi ini penting banget untuk memastikan makanan masih layak dan aman untuk dikonsumsi.
Label makanan juga memudahkan konsumen membandingkan satu produk dengan produk lainnya. Contohnya, dengan membandingkan kandungan gula, lemak, atau kalori, konsumen bisa memilih produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan kesehatan mereka.
Baca juga:
Kok bisa label kemasan bisa pengaruhi penjualan?
Informasi Wajib di Label Makanan
Agar label makanan bisa berfungsi dengan baik, ada beberapa informasi wajib yang harus dicantumkan sesuai ketentuan yang berlaku.
Nama produk harus mencerminkan jenis makanan yang sebenarnya dan tidak menyesatkan konsumen. Ini penting agar konsumen tahu apa yang mereka beli.
Komposisi ditulis berdasarkan urutan dari bahan yang paling banyak hingga yang paling sedikit. Informasi ini sangat penting bagi konsumen yang memiliki alergi atau pantangan tertentu.
Informasi nilai gizi biasanya mencakup energi, lemak, protein, karbohidrat, gula, dan natrium. Bagian ini membantu konsumen mengatur asupan nutrisi harian mereka.
Tanggal kadaluarsa menunjukkan batas waktu produk aman untuk dikonsumsi. Mengabaikan informasi ini bisa berisiko untuk kesehatan.
Nomor izin edar dari BPOM atau PIRT menandakan bahwa produk telah melalui proses evaluasi keamanan, jadi konsumen bisa lebih tenang saat mengkonsumsinya.
Baca Juga:
10 Desain Desain Botol Stiker Terbaru
Cara Membaca Label Makanan dengan Benar
Memahami isi label makanan tidak bisa hanya sekadar melihat sekilas. Ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan agar informasi yang didapat benar-benar bermanfaat.
Nilai gizi yang tertera biasanya dihitung berdasarkan satu porsi sajian. Pastikan Anda menyesuaikan dengan jumlah yang akan dikonsumsi agar perhitungannya tepat.
Terlalu banyak konsumsi gula, garam, dan lemak bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Dengan membaca bagian ini, Anda bisa menjaga pola makan yang lebih seimbang.
Jika Anda memiliki alergi atau kondisi kesehatan tertentu, selalu periksa daftar komposisi produk sebelum membeli atau mengonsumsinya. Ini penting untuk menghindari bahan yang bisa memicu reaksi alergi.
Penutup
Label makanan adalah sumber informasi penting yang tidak boleh diabaikan oleh konsumen. Dengan memahami apa itu label makanan, fungsinya, dan cara membacanya, Anda bisa membuat pilihan konsumsi yang lebih aman dan sesuai dengan kebutuhan.
Kebiasaan membaca label makanan juga sangat membantu dalam menjaga kesehatan jangka panjang dan menghindari risiko yang tidak diinginkan.
Kesadaran akan pentingnya membaca label makanan pada akhirnya mendorong pelaku usaha untuk menyediakan informasi produk yang jelas, akurat, dan mudah dipahami oleh konsumen.
Label yang dirancang dengan baik bukan hanya memenuhi regulasi, tetapi juga membantu membangun kepercayaan, meningkatkan nilai produk, dan memperkuat citra brand di mata pasar.
Di sinilah peran penyedia solusi label dan kemasan yang profesional menjadi semakin penting untuk memastikan semua informasi tersampaikan dengan baik dan menarik perhatian konsumen.
Di Unilabel, kami siap membantu kamu dengan layanan lengkap mulai dari pembuatan custom label, digital printing, hingga kemasan produk berkualitas tinggi. Dengan teknologi terbaru dan bahan terbaik, hasil cetak kami tajam, tahan lama, dan siap bersaing di pasar yang semakin kompetitif.
Tidak perlu ragu, saatnya kamu tampil beda dari pesaing dengan kemasan dan label yang profesional dan menarik perhatian konsumen. Hubungi kami hari ini untuk mendapatkan penawaran terbaik, layanan cepat, dan konsultasi gratis
Label makanan bukan sekadar tulisan. Ini fungsi dan informasi penting yang wajib diketahui konsumen.
Benarkah label kemasan berpengaruh pada penjualan? Pelajari faktor dan optimalkan brand Anda dengan strategi yang tepat
Ingin kemasan terlihat mewah? Temukan 10 inspirasi desain stiker botol minum yang bikin produk makin premium dan menarik
Apa sih sebenarnya label produk? Yuk, cari tahu pengertiannya dan bagaimana manfaatnya untuk meningkatkan brand dan penjualan kamu!
Jangan biarkan label usang hambat bisnismu! Temukan alasan kuat kenapa kamu perlu upgrade label sekarang juga.